NHW#4_Etika Suryandari_Depok
Pada IIP pertemuan keempat, kami mendapat materi
tentang “Mendidik Anak dengan Kekuatan Fitrah”. Saatnya mengerjakan NHW nih...
Yuk, diintip!
a. Mari kita lihat kembali Nice Homework #1 , apakah
sampai hari ini Anda tetap memilih jurusan ilmu tersebut di Universitas
Kehidupan ini? Atau setelah merenung beberapa minggu ini, anda ingin mengubah
jurusan ilmu yang akan dikuasai?
Setelah mereview kembali NHW#1, saya
tetap memilih jurusan ilmu yang sudah saya tetapkan, yakni ilmu pengembangan
diri (self development). Karena
jurusan itu yang saat ini sangat ingin saya pelajari dan terus berusaha
konsisten agar skill saya terus bertambah dan bertumbuh agar semakin banyak
manfaat yang bisa saya bagikan kepada banyak orang.
b. Mari kita lihat Nice Homework #2, sudahkah kita
belajar konsisten untuk mengisi checklist harian kita? Checklist ini sebagai
sarana kita untuk senantiasa terpicu “memantaskan diri” setiap saat. Latih dengan
keras diri Anda, agar lingkungan sekitar menjadi lunak terhadap diri kita.
Jawab:
Belum. Saya belum bisa konsisten
menjalani check list yang sudah dibuat di
NHW #2. Baru beberapa poin saja yang sudah bisa saya lakukan dengan rutin. Tapi
insya Allah tetap semangat untuk berusaha konsisten meski kadang agak keteteran karena
aktivitas kantor yang menyita waktu dan perhatian. Memang
butuh paksaan dari dalam diri untuk bisa disiplin melakukan hal-hal yang sudah
direncanakan dalam checklist tersebut agar terbiasa nantinya. Komitmen saya
harus lebih kuat!
b. Baca dan
renungkan kembali Nice Homework #3, apakah sudah terbayang apa kira-kira maksud
Allah menciptakan kita di muka bumi ini? Kalau sudah, maka tetapkan bidang yang
akan kita kuasai, sehingga peran hidup anda akan makin terlihat. Contoh :
Seorang Ibu
setiap kali beraktivitas selalu memberikan inspirasi banyak ibu-ibu yang lain.
Bidang pelajaran yang paling membuatnya berbinar-binar adalah “Pendidikan Ibu
dan Anak”. Lama kelamaan sang ibu ini memahami peran hidupnya di muka bumi ini
adalah sebagai inspirator.
Misi Hidup :
memberikan inspirasi ke orang lain
Bidang :
Pendidikan Ibu dan Anak
Peran :
Inspirator
Jawab:
Setelah merenungkan NHW#3, saya
menetapkan :
1 - Misi Hidup : Mulia karena taqwa, bercahaya dalam karya,
menginspirasi dengan prestasi!
2 - Bidang : Pengembangan
Diri; Keterampilan Menulis dan Bisnis (Writerpreneur)
3 - Peran :
motivator, inspirator, dan trainer
Menjadi seorang “Creative Mompreneur”
c. Setelah menemukan 3 hal tersebut, susunlah
ilmu-ilmu apa saja yang diperlukan untuk menjalankan misi hidup tersebut.
Contoh :
Untuk bisa menjadi ahli di bidang Pendidikan Ibu dan Anak maka Ibu tersebut
menetapkan tahapan ilmu yang harus dikuasai oleh sebagai berikut :
1. Bunda Sayang : Ilmu-ilmu seputar
pengasuhan anak
2. Bunda Cekatan : Ilmu-ilmu seputar
manajemen pengelolaan diri dan rumah tangga
3. Bunda Produktif : Ilmu-ilmu seputar
minat dan bakat, kemandirian finansial dll.
4. Bunda Shaleha : Ilmu tentang berbagi
manfaat kepada banyak orang
Jawab:
Saya ingin menjadi
seorang “Creative Mompreneur” yang ahli di bidang menulis, bisnis, statistik,
dan training. Untuk bisa menjadi ahli di bidang tersebut maka saya menetapkan tahapan ilmu yang harus dikuasai
sebagai berikut :
·
Bunda Pembelajar : Ilmu-ilmu seputar menulis,
parenting/pengasuhan anak, manajemen pengembangan diri, ilmu bisnis, ilmu
analisis data statistika, dll.
· Bunda Cekatan : Ilmu-ilmu seputar manajemen
waktu, dunia rumah tangga, ilmu komunikasi, ilmu bisnis online, dll.
· Bunda Produktif : Ilmu-ilmu seputar kemandirian
finansial, melihat peluang bisnis dan relasi baru, ilmu manajemen tim, dll
· Bunda Shaleha : Ilmu keagamaan terutama fiqh muamalah
dan keuangan, ilmu tentang berbagi manfaat kepada banyak orang.
d. Tetapkan Milestone untuk memandu setiap perjalanan
anda menjalankan Misi Hidup
Contoh : Ibu
tersebut menetapkan KM 0 pada usia 21 th, kemudian berkomitmen tinggi akan
mencapai 10.000 (sepuluh ribu ) jam terbang di satu bidang tersebut, agar lebih
mantap menjalankan misi hidup. Sejak saat itu setiap hari sang ibu
mendedikasikan 8 jam waktunya untuk mencari ilmu, mempraktekkan, menuliskannya
bersama dengan anak-anak. Sehingga dalam jangka waktu kurang lebih 4 tahun,
sudah akan terlihat hasilnya. Milestone yang ditetapkan oleh ibu tersebut
adalah sbb :
KM 0 – KM 1
(tahun 1) : Menguasai Ilmu seputar Bunda Sayang
KM 1 – KM 2
(tahun 2) : Menguasai Ilmu seputar Bunda Cekatan
KM 2 – KM 3
(tahun 3) : Menguasai Ilmu seputar Bunda Produktif
KM 3 – KM 4
( tahun 4) : Menguasai Ilmu seputar Bunda Shaleha
Jawab:
Saya menetapkan KM 0 pada usia 30 th (saat ini, 2017).
Saya mendedikasikan 4 jam waktu saya untuk mencari ilmu, mempraktekkan dan
menuliskannya. Sehingga dalam jangka waktu kurang lebih 4 tahun, sudah akan
terlihat hasilnya. Milestone yang saya tetapkan adalah sbb :
KM 0 – KM 1 (tahun 1, 2017) : Menguasai Ilmu seputar
Bunda Pembelajar
KM 1 – KM 2 (tahun 2, 2018) : Menguasai Ilmu seputar
Bunda Cekatan
KM 2 – KM 3 (tahun 3, 2019) : Menguasai Ilmu seputar
Bunda Produktif
KM 3 – KM 4 (tahun 4, 2020) : Menguasai Ilmu seputar
Bunda Shaleha
e. Koreksi kembali
checklist anda di NHW#2, apakah sudah anda masukkan waktu-waktu untuk
mempelajari ilmu-ilmu tersebut di atas. Kalau belum segera ubah dan cantumkan.
Jawab:
Sementara belum ada koreksi, akan saya cek lagi kemudian.
f. Lakukan, lakukan,
lakukan, lakukan
Sang Ibu di contoh di
atas adalah perjalanan sejarah hidup Ibu Septi Peni, sehingga menghadirkan
kurikulum Institut Ibu Profesional, yang program awal matrikulasinya sedang
kita jalankan bersama saat ini.
Sekarang buatlah
sejarah Anda sendiri.
Karena perjalanan
ribuan mil selalu dimulai oleh langkah pertama, segera tetapkan KM 0 anda.
Bismillahirahmanirahim..
TOTALITAS, OPTIMIS, BISA, INSYA ALLAH...
Salam (Calon) Ibu
Profesional,
Etika Aisya Avicenna
0 comments:
Posting Komentar
Terima kasih telah berkunjung dan meninggalkan komentar di blog ini ^___^. Mohon maaf komentarnya dimoderasi ya. Insya Allah komentar yang bukan spam akan dimunculkan. IG/Twitter : @aisyaavicenna