MENGEMBALIKAN KEBIASAAN YANG SEMPAT HILANG

Sejak tahun 2009 saya aktif menulis di blog, hampir tiap hari saya posting tulisan. Kalau saya bilang, saat itu ngeblog seperti candu. Ada saja yang saya tulis, dari mulai kisah inspiratif yang saya dapatkan sehari-hari, aneka tips, resensi buku, dan aneka tulisan lainnya. Keaktifan saya ngeblog berlangsung sampai tahun 2011 akhir. Tahun 2011 itu alhamdulillah saya mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan S2 di ITB, Bandung.

Ke-‘sok sibuk’-an saya kuliah lagi, membuat saya meninggalkan blog. Sampai suatu hari, teman saya –saya beli domain ke dia- mengabari kalau blog saya www.aisyaavicenna.com ini sudah tidak bisa dipakai karena dilelang orang dari negeri antah berantah sehingga tidak bisa diakses. Lhah? Kok bisa sih! Kata teman saya, dia juga kurang tahu pasti apa sebabnya, hanya memang tidak bisa diakses. Sedihnya minta ampun waktu itu. Memang saat saya coba login, blog saya gagal diakses. Tulisan-tulisan saya hilang, hiks.. sedih banget. Akhirnya saya pensiun ngeblog, tapi waktu itu buku solo perdana saya berjudul “The Secret of Shalihah” terbit.

Tahun 2013 alhamdulillah saya lulus dan kembali lagi ke Jakarta. Satu per satu buku saya pun terbit. Saya belum mulai ngeblog lagi. Hingga pada akhir tahun 2014, saya dapat kabar dari teman saya kalau blog saya kembali bisa diakses. Dan semua tulisan saya kembali. Sempat terpikir waktu itu untuk mengganti domain dan menggabungkan dengan tulisan saudari kembar saya (kami sama-sama suka nulis, dan nama pena kami “SUPERTWIN’ : Aisya Avicenna dan Keisya Avicenna). Akhirnya blog saya bermerger dengan blog saudari kembar saya, dengan akun utama milik dia, jadi tulisan-tulisan saya masuk ke blognya.

Saya kembali menulis di blog, tapi seiring berjalannya waktu, pada tahun 2016 kami pun memutuskan untuk pecah kongsi 😃, jadi nggak enak kalau mau ikut Blog Competition. Kami baru nyadar. Akhirnya saya buat blog baru dan memindahkan tulisan-tulisan lama ke blog baru ini. Beberapa tulisan lama masih nangkring juga di blog saudari kembar saya sampai sekarang, belum saya hapus.

Akhirnya tahun 2016 saya mulai ngeblog lagi, tapi semangat masih naik turun. Hingga akhirnya saya tahu ada Komunitas Blogger Muslimah ( saat saya dihubungi langsung oleh sang founder, Uni Novia Syahidah. Waktu itu online shop saya (IG : @supertwinshop, promosi dikit lah ya) menjadi sponsor salah satu event yang digelar Blogger Muslimah. Saya kepoin Blogger Muslimah, sepertinya astik nih kalau gabung. Akhirnya saya pun bergabung dengan Blogger Muslimah dan baru masuk di grup Whatsappnya pada bulan Juli 2017 ini.

Alhamdulillah, di Blogger Muslimah ada program ‘One Day One Post (ODOP)’, mirip deh namanya dengan komunitas yang juga saya ikut di dalamnya, ‘One Day One Juz (ODOJ)’. Seperti One Day One Juz di mana setiap anggotanya diharapkan bisa selesai membaca Alquran satu juz setiap harinya, di program ODOP ini pun kami ‘dipaksa dengan indah’ (halah) untuk bisa setor tulisan dengan tema bebas setiap harinya. Bismillah, insya Allah bisa!!! Saya ingin kembali terkena candu menulis di blog setiap hari seperti dulu. Saya ingin bermesraan lagi dengan kebiasaan yang sempat hilang itu.

Motivasi terbesar saya ikut ODOP dan tentunya menjadi motivasi saya menulis adalah untuk berbagi kisah, saling mengingatkan khususnya sebagai pengingat diri sendiri, berusaha menebarkan kebaikan (berdakwah) dengan harapan tulisan saya terhitung sebagai amal jariyah pemberat timbangan amal di Yaumil Akhir kelak. Bagi saya, menulis adalah bentuk investasi jangka panjang, investasi akhirat. Tentu, jika tulisan yang dihasilkan bermuatan positif dan diamalkan oleh orang banyak sehingga bisa mengubah karakter pembaca yang mungkin awalnya kurang baik menjadi lebih baik. Saya ingin menjadi bagian dari sekelompok umat yang disebut dalam firman-Nya:

“Hendaknya di antara kalian ada sekelompok umat yang mengajak kepada kebaikan serta menyeru kepada kema’rufan dan mencegah dari kemunkaran.” (QS.Ali-Imran [3] : 104)

Di akhir tulisan ini saya mau mengutip lirik lagu “Jangan Menyerah”-nya d’Massiv yang selalu saya ingat dan gumamkan saat menulis.

Tulislah apa yang ada

Karya adalah anugerah

Tetap menulis sejak kini

Menulislah yang terbaik…

Yuk ah, menulislah yang terbaik. Menjadikan setiap tulisan sebagai sesuatu yang pantas untuk kita tinggalkan kelak jika nyawa sudah tak lagi ada. Kita pasti akan mati, tapi semoga karya kita abadi dan akan membawa ke surga-Nya nanti. Aamiin.

Salam Blogger Muslimah,
Aisya Avicenna

#ODOP

#BloggerMuslimahIndonesia